HUBUNGAN
PSIKOLOGI DENGAN ILMU-ILMU LAIN
Â
Hubungan
Pssikologi dengan Biologi
Biologi merupakan ilmu yang mempelajari
tentang kehidupan. Semua benda yang hidup menjadi objek psikologi. Karena
biologi berobjek pada benda-benda hidup maka cukup banyak ilmu yang tergabung
di dalamnya. Oleh sebab itu baik psikologi maupun biollogi sama-sama
mempelajari manusia. Meskipun masing-masing ilmu meninjau daris udut pandang
ynag berbeda, namun pada segi tertentu kadang kedua ilmu ini mendapaykan titik
temu.
Â
Hubungan Psikologi
dengan Sosiologi
Manusia sebagai makhluk sosial juga menjadi
objek dari sosiologi. Sosiologi sebagai ilmu pengetahuan yang berhubungan
dengan manusia mempelajari manusia di dalam hidup bermasyarakat. Karena itu
baik psikologi maupun sosiologi yang membicarakan manusia, tidaklah
menghaerankan kalau pada suatu waktu ada titik-titik temu dalam meninjau
manusia, contohnya soal tingkah laku manusia. Tinjauan sosiologi yang penting
ialah hidup bermasyarakat, sedangkan tinjauan psikologi ialah bahwa perilaku
merupakan manifestasi hidup kejiwaan, yang didorong oleh motif tertentu hinngga
manusia bertingkah laku atau berbuat.
Â
Hubungan
Psikologi dengan Ilmu Pengetahuan Alam
Ilmu pengetahuan alam mempunyai pengaruh
besar terhadap perkembangan psikologi. Dengan memisahkan diri dari filsafat,
ilmu pengetahuan alam mengalami kemajuan yang cukup pesat, hingga ilmu
pengetahuan alam menjadi contoh bagi perkembangan ilmu lain termasuk psikologi.
Oleh karena itu Wilhelm Wundt, Weber dan Fechner dipengaruhi oleh metode yang
digunakan dalam lapangan ilmu pengetahuan alam. Metode yang ditempuh oleh
Fechner yang dikenal sebagai metode psikofisik, suatu metode tertua dalam
bidang psikollogi eksperimental, banyak dipengaruhi oleh ilmu pengetahuan alam.
Dan psikologi dengan ilmu pengetahuan alam merupakan ilmu yang berdiri sendiri
setelah lepas adri filsafat.
Â
Hubungan
Psikologi dengan Filsafat
Manusia sebagai makhluk hidup juga merupakan
objek dari filsafat yang antara lain membicarakan soal hakikat kodrat manusia,
tujuan hidup manusia, dan sebagainya. Sekalipun akhirnya psikologi memisahkan
diri dari filsafat, karena metode yang ditempuhsebagai salah satu sebabnya,
tetapi psikologi masih tetap mempunyai hubungan dengan filsafat. Bahkan
sebetulnya dapt dikemukakan
Â
Â
Â
Tidak ada komentar:
Posting Komentar