Jumat, 13 Desember 2013



KEPRIBADIAN II


Review Film “ My Name Is Khan”

Disusun Oleh :

Ambarwati                 611 5111 028
Meti Rahmawati        611 5111 018
Indriana Hidayah       611 5111 025
Risma Ayu W              611 5111 019
Wahyuni                     611 5111 013

UNIVERSITAS TEKNOLOGI YOGYAKARTA
FAKULTAS PSIKOLOGI
                                              TAHUN AJARAN 2012-2013        
I      JUDUL
                Judul film yang kita ambil untuk review tugas kepribadian II yaitu film India  yang berjudul “My Name Is khan” yang menceritakan tentang seseorang yang mengalami gejala autisme yaitu sindrom asperger.

II     TOKOH DAN SIFAT
1)      Shah Rukh Khan sebagai  Rizwan Khan
Dia muslim India yang mengalami gejala autisme yaitu sindrom asperger sejak lahir sehingga ia sulit berkomunikasi dengan lingkungan sekitar namun dia memiliki intelegensi yang tinggi serta pandai berbahasa Inggris. Dia juga pusing ketika melihat warna kuning dan suara keras serta cemas ketika berada dalam tempat baru dan orang baru.
2)      Kajol sebagai Mandira
Mandira memerankan tokoh sebagai janda beranak satu yang bekerja di salon  kecantikan yang kemudian menjadi istrinya Rizwan. Dia merupakan kebahagiaan dari Rizwan selama ini yang dicarinya seperti pesan sang ibu sebelum meninggal.
3)      Zarina Wahab sebagai Ibunya Khan
Ibunya memahami dengan keabnormalan yang diderita anaknya, namun dialah yang telah mengajarkan banyak hal terhadap Rizwan. Dia juga menyadari jika anaknya merupakan anak yang cerdas sehingga dia yakin dan berpesan kepada Rizwan untuk mencari kebahagiaan karena dia bisa menjalani hidup dengan mandiri.
4)      Jimmy Shergill sebagai Zakir Khan (Kakak Rizwan Khan)
Dia kakak dari Rizwan Khan yang kemudian memperkerjakan Rizwan di perusahaannya sebagai sales/marketing di perusahaannya.



5)      Sonya Jehan sebagai Zakir hasena
Adik ipar Rizwan. Dia seorang dosen psikologi yang merasakan “keanehan” pada perilaku Rizwan hingga akhirnya dia juga yang membawa Rizwan ke Pusat Penanganan Autisme.
6)      Yuvaan Makaar sebagai Sameer
Sam merupakan putra sema wayang Mandira sekaligus satu-satunya teman bermain Rizwan.


III   SINOPSIS FILM “MY NAME IS KHAN”

                My name is Khan bercerita tentang sosok Rizwan Khan, seorang muslim India yang sejak lahir menderita Sindrom Asperger (Asperger syndrome), sebuah gejala autisme dimana para penderitanya memiliki kesulitan dalam berkomunikasi dengan lingkungan sekitar.
Uniknya penderita sindrom ini memiliki IQ yang relatif tinggi sehingga dianggap cerdas walau terkadang minim emosi layaknya manusia normal. Rizwan pandai berbahasa Inggris serta memilki keahlian dalam bidang mekanik. Bersama sang ibu yang janda (Zarina Wahab), Rizwan tinggal bersama adiknya Zakir Khan (Jimmy Shergill) di wilayah kumuh Borivali-Mumbai.Ibunya sangat memahami keadaan Rizwan, namun beliau juga yang mengajarkan banyak hal terhadap Rizwan.
Pada usia 18 tahun, sang adik mendapatkan beasiswa untuk belajar di Amerika Serikat. Tidak berapa lama kemudian sang ibu meninggal dunia karena sesak nafas, sebelum menghembuskan nafas terakhirnya, sebuah pesan diberikan untuk Rizwan, sang ibu berpesan padanya untuk terus mengejar kebahagiaannya sendiri.
Zakir lalu memboyong Rizwan untuk tinggal bersamanya di San Fransisco dan memberikan pekerjaan sebagai sales obat kecantikan di perusahaannya. Istri Zakir, Haseena (Sonya Jehan) seorang dosen psikologi adalah orang pertama yang merasakan “keanehan” tingkah Rizwan.
Dari situ Haseena kemudian membawa Rizwan ke pusat penanganan autis, hingga akhirnya terdeteksi kalau Rizwan menderita Sindrom Asperger. Lewat sejumlah terapi, Rizwan akhirnya bisa hidup mandiri di San Fransisco yang keras sebelum akhirnya jatuh cinta dengan Mandira (Kajol), janda beranak satu yang membuka salon kecantikan di San Fransisco.
Bagi Rizwan, sosok Mandira adalah salah satu bentuk kebahagiaan yang selama ini dicarinya seperti pesan sang ibu sebelum meninggal. Walaupun sempat ditentang oleh sang adik karena perbedaan agama antara Rizwan yang muslim dengan Mandira yang Hindu, namun pernikahan mereka berjalan harmonis.
Kehidupan keluarga yang harmonis antara Rizwan, Mandira dan sang anak semata wayang mereka, Sameer (Yuvaan Makaar) berubah total saat sejumlah teroris yang mengatasnamakan agama dan suku menyerang menara kembar World Trade Center di New York pada September 2001.
Sebuah peristiwa memilukan kemudian terjadi dalam keluarga kecil Rizwan dimana mereka harus kehilangan Sameer yang dibunuh secara sadis oleh teman sekolahnya karena isu rasial. Mandira yang terpukul lalu mengusir Rizwan. Mandira mengultimatum Rizwan untuk tidak boleh kembali sebelum dia memberitahu Presiden Amerika Serikat bahwa dirinya bernama Khan dan bukan teroris.
Rizwan yang putus asa karena harus berpisah dengan orang yang dicintainya lalu memulai petualangannya melintasi berbagai negara bagian Amerika Serikat demi bertemu dengan calon Presiden Barrack Obama yang sedang berkampanye keliling Amerika. Tekadnya hanya satu, memberitahu Presiden Amerika Serikat terpilih bahwa namanya adalah Khan dan dia bukan teroris.
            Hingga suatu saat, ketika presiden ingin berkunjung ke salah satu Universitas dia turut hadir. Dan dalam kerumunan oraang banyak itulah dia mengatakan “bapak presiden nama saya Khan dan saya bukan teroris”. Sayangnya, orang yang berada disekitarnya mendengarnya jika dia seorang teroris. Hingga para pengawal presiden melepaskan tembakan dan akhirnya dia ditangkap dan dimasukkan ke penjara.
            Hingga akhirnya banyak pihak yang mendukung Rizwan damn ada sebuah bukti berupa rekaman jika ia secara tidak langsung telah membantu pihak kepolisian menemukan buronan yang bernama Dr. Faisal. Akhirnya dia bebas.
            Setelah bebas ia mendengar kabar dari televise jika ada serangan badai ke daerah Wilhelmina, Georgia untuk menemui mama Jenny. Sesampainya disana dia membantu mama Jenny dan tetangganya untuk memperbaiki gereja yang hamper roboh. Dari situlah ada reporter sebuah televisi (Raj Burman, Star News) yang meliputnya. Sehingga dia menjadi inspirasi pada saat itu karena tindakan sosialnya dan hingga akhirnya dia berhasil menemui presiden Amerika serta mengatakan “nama saya Khan dan saya bukan teroris”.


IV        TEORI DAN ANALISIS

Pengertian     
Sindrom Asperger (Asperger syndrome,atau  AS) adalah salah satu gejala autisme di mana para penderitanya memiliki kesulitan dalam berkomunikasi dengan lingkungannya, sehingga kurang begitu diterima. Sindrom ini ditemukan oleh Hans Asperger, seorang dokter anak asal Austria pada tahun 1944, meskipun baru diteliti dan diakui secara luas oleh para ahli pada dekade 1980-an. Sindrom Asperger dibedakan dengan gejala autisme lainnya dilihat dari kemampuan liguistik dan kognitif para penderitanya yang relatif tidak mengalami penurunan, bahkan dengan IQ yang relatif tinggi atau rata-rata (ini berarti sebagian besar penderita sindrom Asperger bisa hidup secara mandiri, tidak seperti autisme lainnya).
 Hal ini dapat dilihat dari apa yang diungkapkan Khan. Dia berkata “Aku terlihat aneh karena aku mengalami sindrom asperger, dinamakan sindrom asperger karena yangmenemukan adalah Hans Asperger”. Dia  pandai berbahasa Inggris terlihat ketika masih kecil. Khan juga mampu hidup mandiri terbukti ketika dia menjadi sales di perusahaan adiknya. Hingga suatu saat dia sampai di sebuah salon kecantikan dan bertemu Mandira. Kecerdasan dia dalam berbicara sampai membuat Mandira terpana.
Bagian otak yang memiliki kaitan untuk melakukan hubungan sosial dengan orang lain juga sebenarnya mengontrol bagaimana tubuh bergerak dan juga keseimbangan tubuh. Karena itu, seorang penderita sindrom Asperger terkadang mengalami masalah yang melibatkan pergerakan tubuh, seperti cara berjalan yang terlihat aneh. Serta mereka justru menemukan hal-hal kecil yang orang lain sering dilewatkan atau diremehkan.
            Cara berjalan Khan memang aneh, hingga membuat orang yang ada disekitar memperhatikannya. Ketika di salon Mandira itu dia juga mengatakan “Aku bingung ketika bertamu di rumah seseorang dan menyuruhku untuk menganggap rumahnya seperti rumahku. Bagaimana bisa aku melakukannya karena itu memang bukan rumahku”. Jika orang normal seperti kita, kita tidak akan memperhatikan kalmat tersebut karena kita anggap hal tersebut tidaklah penting atau hanya sekadar basa-basi. Sedang Khan yang  mengalami sindrom asperger memperhatikan kalimat hingga sedetail itu.
            Gangguan ini bisa dipicu oleh disfungsi otak yang bisa terjadi akibat trauma, penyakit, atau struktur otak yang abnormal.
            Namun dalam film ini tidak dijelaskan secara lebih rinci, jadi kemungkinan gangguan yang dialami Khan terjadi karena sejak lahir struktur otaknya tidak normal.
Gejala Sindrom Asperger pada Anak
v  Anak-anak dengan Asperger memiliki masalah dengan kontak mata. Mereka menghindari kontak mata saat berkomunikasi atau tidak mempertahankan kontak mata.
 Ketika ibunya meminta sebuah pelukan dia memeluk ibunya tanpa memperhatikan kontak matanya.
v  Gerakan motorik tidak terkoordinasi yang meliputi postur tubuh yang aneh, gaya berjalan yang kaku, atau gerakan canggung.
 Cara berjalan Khan yang tidak wajar (aneh)     

v  Terobsesi pada pengulangan. Anak dengan sindrom Asperger melakukan suatu hal berulang-ulang dan takut pada perubahan.
Ketika dia melihat tetangganya yang sedang berkumpul  dan mendengar kata misuh dia kemudian mengungkapkannya secara berulang hingga ibunya kaget dan menanyakan darimana dia memperoleh  perkataan tersebut.
v  Gaya bicara cenderung formal.
Dia berbicara seperlunya saja. Ketika ibunya ingin pelukan darinya dan mengatakan hanya butuh dua menit saja, maka yang dikatakan Khan juga hanya dua menit saja.
v  Sibuk dengan diri sendiri, berpikir tidak fleksibel, dan kurang imajinasi.
Ketika di rumah guru yang mengajarinya bahasa inggris sedang banjir, dia sudah diperingati untuk tidak mendekati tempat tersebut karena basah. Tapi yang dia lakukan justru menyedot air bah tersebut dengan pompa air sepeda.
v  Gangguan interaksi sosial
Dari kecil dia tidak memilki teman bermain.
v  Sulit  memahami emosi. Mereka memiliki ekspresi wajah yang minim dan tidak bisa memahami ekspresi wajah orang lain.
Ketika Zakir kecil, Zakir protes dengan ibunya karena hanya dia merasa hanya Khan yang diperhatikan dan ketika Zakir akan keluar rumah dia marah dengan Khan namun wajah dia tidak memahami emosi kemarahan Zakir.
v  Memiliki memori hafalan yang sangat baik dan dapat menyajikan banyak fakta tentang subyek yang menarik minat mereka tetapi tidak bisa membentuk kesimpulan apapun.
Dia selalu ingat dengan yang dakatakan oleh ibunya, yaitu jika seseorang di dunia ini ada dua macam yakni antara orang baik dan orang jahat..
v  Tidak memiliki respon yang kuat terhadap rasa sakit, dan memiliki sensitivitas berlebih terhadap suara atau tekstur tertentu.
Ketika di berada dalam sebuah keramaian (pawai) dia merasakan kebingungan ditambah lagi denagn dia menabrak orang yang memakai pakaian sari berwarna kuning hingga dia dikatakan idiot oleh oarng yang ditabraknya.

Gejala Sindrom Asperger pada Orang Dewasa
Orang dewasa dengan sindrom Asperger bisa hidup normal seperti menikah dan bersekolah tinggi. Mereka bisa pula sukses dalam karir mengingat kemampuan yang luar biasa dalam mengingat dan begitu fokus dalam bidang minat mereka.Namun, penderita sindrom Asperger cenderung lebih mudah depresi dan menderita kecemasan akibat kekhawatiran tidak diterima.Meskipun tidak sepenuhnya dapat disembuhkan, gejala sindrom Asperger bisa terus diperbaiki seiring dengan waktu.
            Ketika dewasa dia mampu hidup mandiri dengan cara bekerja menjadi sales di perusahaan Zakir hingga suatu saat bertemu wanita di sebuah salon kecantikan dan akhirnya dapat menikah dengan Mandira. Setelah Sam meninggal karena dibantai oleh teman sekolahnya, Mandira marah dan menyalahkan jika semua itu terjadi akibat nama marga Kahn yang ditaruh pada nama belakang Sameer. Dan saat itu juga Mandira menyuruhnya untuk menemui presiden sampai ketemu untuk mengatakan jika dia bernama Khan dan dia bukan teroris.
Berikut adalah gejala sindrom Asperger pada orang dewasa:
1.      Memiliki minat besar pada suatu bidang khusus .
Ketika Khan terobsesi untuk menemui presiden Amerika yang sedang berkeliling kampanye dia melakukan perjalanan panjang melewati beberapa Negara hingga ia dipenjara tanpa bukti dia tetap berusaha untuk menemui Presiden demi orang yang dicintainya (Mandira).
2.      Kaku dan tidak fleksibel dalam pola berpikir.
Ketika Mandira marah dan menyuruh Khan untuk pergi dan menemui presiden dia langsung mengiyakan. Padahal itu hanya keinginan Mandira karena dia sedang tidak ingin bersamanya.
3.      Tidak dapat mengatur perilaku sosial dengan baik.
Saat Mandira seta Khan sedang berada di rumah sakit  untuk mengantar Sam dan mendengar kabar jika Sam denyut jantungnya sudah lemah karena limva pecah dia kemudian pergi sebentar mencari kamus. Dan ketika Mandira mengatakan bahwa Sam sudah meninggal dia tetap saja menjelaskan apa itu pengertian dan penyebab limva pecah.
Begitu juga ketika ketika dalam petualangannya dia sedang salat di masjid dan mendengar ceramah seseorang yang bernama Dr. Faisal. Dia merasa jika Islam itu merupakan agama yang menyukai perdamaian dan membenci pertikaian, hal itu berbeda dengan apa yang dikatakan oleh Dr. Faisal hingga dia mengatakan jika Dr. Faisal itu pembohong, setan dan orang jahat.
4.      Memiliki masalah dalam mengelola amarah, mengendalikan perasaan cemas, depresi, dan ketakutan.
Ketika dia dipenjara dan terkadang suhu ruangan panas namun terkadang rendah, dia tidak tahu jika dia memang diperlakukan seperti itu.
Bahkan setelah dia dikeluarkan dari penjara karena terbukti tidak bersalah tanpa  dia melihat Mandira namun Mandira tidak melihatnya. Dia berprasangka jika Mandira memang tidak ingin bertemu dengannya karena dia belum berhasil menemui presiden Amerika padahal dalam kenyatannya Mandira memang tidak melihatnya.  
5.      Melakukan suatu hal secara berulang untuk merasa aman.
Pada waktu dia brada dalam proses penahanan dia selalu berkata jika nama dia Khan dan dia bukan teroris. Namun hal inilah yang terkadang membuat orang lain salah mengartikan sehingga respon yang mereka terima justru hal sebaliknya.
6.      Berada di bawah tekanan jika rutinitas berubah.
Suatu hari dia sedang menawarkan produknya, dan secara tiba-tiba dia bingung karena melihat markas jalan yang berwarna kuning ditambah lagi dengan suara lonceng kendaraan yang terdengar keras hingga dia membuat suasana lau lintas sedikit kacau.
7.      Mereka terobsesi dengan hal-hal biasa seperti jadwal kereta api, cuaca, atau gadget.
Setelah dia keluar dari penjara, dia berniat untuk melanjutkan petualangannya hungga dia sampai pada sebuah bandara dia mengatakan jika transportasi yang akan ditumpangi terlambat 1 jam 10 menit dan melihat kabar dari sebuah stasiun televisi jika badai sedang menuju ke arah Wilhelmina, Georgia. Dia teringat dengan mama Jenny hinnga akhirnya dia mengurungkan niat untuk melanjutkan perjalanan dan berganti haluan untuk menengok mama Jenny terlebih dahulu.






Pengobatan Sindrom Asperger
Terdapat berbagai prosedur perawatan dan pengobatan yang bisa dilakukan untuk penderita sindrom Asperger. Berikut adalah diantaranya:
1. Terapi kognitif
2. Pelatihan ketrampilan sosial.
3. Terapi wicara dan aktivitas bisa membantu anak dengan sindrom Asperger.
4. Terapi fisik untuk membantu dalam kontrol gerakan anggota tubuh.
Banyak dari perilaku penderita sindrom Asperger yang disalahpahami. Mereka dianggap sebagai orang yang egois, dingin, tidak peduli, dll. Padahal perilaku tersebut bukan sesuatu yang disengaja, yang bahkan tidak disadari oleh para penderita sindrom Asperger.
            Dalam teori memang ada berbagai macam terapi. Namun dalam film ini tidak dijelaskan lebih lanjut tentang terapi apa yang digunakan oleh terapis ketika Khan dibawa ke Pusat Penanganan Auitisme. Tapi sepertinya ibu atau ayah Khan secara tidak sadar telah memberinya banyak keterampilan sosial. Berupa mengajarkan ilmu tentang mesin ketika ayahnya masih hidup dan bekerja diperbengkelan. Ibunya member arahan tentang dua macam sifat manusia di dunia yaitu manusia baik dan jahat. Begitu juga dengan Haseena, dia memberikan cara agar dia tidak tersesat di jalan yaitu dengan member dan mengajari penggunaan handy cam. Karena dari handy cam tersebut dapat menagkap gambar dan jika Khan tersesat itu akan mempermudah untuk mencarinya. Zakir juga telah mengajarkan bagaimana cara bekerja seorang sales dalam menawarkan produknya. Hingga dia bisa hidup mandiri, menikah hingga akhirnya dia menemukan sebuah kebahagiaan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar